Jelajah wisata alam Indonesia, adalah catatan pribadi, sarana untuk untuk menuangkan pengalaman, ceritakan keindahan wisata alam Indonesia

23.3.15

Lihat buaya di penangkaran buaya Teritip Balikpapan

Jelajah Wisata Alam Indonesia, kali ini menceritakan segores pengalaman ketika berkunjung dan lihat Buaya di Penangkaran Buaya Tritip Balikpapan. Berkunjung pada tgl 22 maret 2015. Sebelum masuk dan membeli tiket, berfoto-foto dulu didepan dua patung buaya,



Dibelakang tempat pembelian tiket masuk, tampak dua ekor gajah, satu ekor diikat kakinya dengan rantai dan diikatkan di tonggak kayu tidak jauh dari tempat pembelian tiket, ada beberapa wisatawan asing sedang melihat gajah dari dekat. Gajah yang satunya berada agak jauh di belakang sana, di samping bangunan rumah. Selain buaya-buaya yang ada di kawasan penangkaran ini masih ada beberapa binatang lainnya yaitu dua ekor gajah dan beberapa ekor monyet yang terkurung didalam kandang, didekat lahan parkir.
Masuk ke penangkaran, langsung disambut penjaga yang meminta tiket masuk untuk dirobek, dan Saya dipersilakan masuk untuk melihat-lihat buaya-buaya dipenagkaran.

Ada lebih dari seribu ekor buaya yang ada di Penagkaran Buaya Teritip Balikpapan ini. Buaya- buaya ini ditempatkan di beberapa kolam yang dibagi-bagi sesuai dengan umurnya. Ada 3 kolam besar yang berisi indukan buaya, berupa kolam alami karena kolam ini terlihat seperti rawa-rawa, ada pohon-pohonya dan airnya banyak dan keruh. Buaya anakan dan buaya pengemukan ditempatkan dikolam2 lain. Ada tiga jenis buaya yang ditangkarkan, yaitu Buaya Muara, Buaya Supit dan Buaya Air Tawar.




Lokasi Penangkaran Buaya Teritip berada di Kelurahan Teritip KM 28, Balikpapan Timur, dikelolah oleh CV. SURYA RAYA. Dengan luas area sekitar 5 Ha, berdiri sejak tahun 1991. Dibuka untuk umum mulai pukul 08 00 WITA sampai pukul 17 00 WITA. Kunjungan lebih ramai pada akhir pekan dan hari libur nasional. Kita  bisa menonton buaya-buaya berebut makanan saat diberi makan oleh petugas, tapi kita harus datang tepat ketika waktunya buaya-buaya itu diberi makan, kesempatan ini jarang sekali terjadi karena hanya 2 kali dalam 1 minggu buaya-buaya tersebut diberi makan. Tapi jangan merasa kecewa dulu jika datang tidak tepat waktu pemberian makan, karena petugas juga menyediakan umpan berupa ayam atau jenis unggas lainnya, kita harus bayar Rp. 10.000 untuk 1 ekor ayam. Tontonan yang menarik saat buaya-buaya tersebut berebut seekor ayam. Juga bisa berfoto-foto dengan anakan buaya dengan bayar Rp. 10.000 saja.  jangan takut digigit, karena mulut buaya suda diikat.

Jarak dari pusat Kota Balikpapan sekitar 28 km. Untuk menuju ke lokasi penangkaran buaya Teritip jika menggunakan kendaraan pribadi dengan waktu tempuh sekitar 30 menit. Kalau ingin menggunakan angkutan umum Juga bisa, tapi oper 2 kali, dari arah manapun naik angkot ke Terminal Damai dulu. Dari Terminal Damai naik angkot No. 7 (warna Angkot Hijau Tua) dengan jurusan Terminal Damai - Stal Kuda – Sepinggan – Batakan – Manggar - Gunung Tembak (PP) sebelum naik tanyakan dulu ke sopirnya, lewat penangkaran atau tidak, biar aman dan tidak salah jalan.


Setelah puas lihat buaya di Penangkaran Buaya Teritip, Saya tinggalkan Kawasan Wisata Penangkaran Buaya untuk menuju ke tempat wisata lainnya yang ada di balikpapan yaitu ke Pantai Lamaru. 
Cerita dalam gambar, atau gambar yang menceritakan...





Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © Jelajah Wisata Alam Indonesia | Powered by Blogger Design by ronangelo | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com